UA-72643545-1

Photo

Wednesday 9 September 2015

Senandung Tips Memotret (kembali) Buah Dalam Air

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Kali ini penulis akan berbagi mengenai tips memotret (kembali) buah dalam air. Seperti yang pernah penulis utarakan di beberapa tips sebelumnya seperti Memotret Air Tumpah  dan Memotret Buah Jatuh Ke Air, tips kali ini tak jauh berbeda cara memotretnya, namun untuk buahnya, penulis ganti dengan cabai (lagi mahaaaaaal). Dan yang lebih berbeda lagi adalah bukan memotret efek cipratannya (splash), tapi lebih kepada bagaimana indahnya ketika sebuah benda jatuh kedalam air, dan didalam air itu menimbulkan efek gelembung-gelembung yang dramatis. Kunci memotret buah jatuh kedalam air adalah harus sabar. karena tidak semua jatuhnya buah menimbulkan efek sesuai dengan apa yang kita harapkan. Tapi, terkadang efek dari jatuhnya buah tersebut malah menghasilkan efek yang tidak terduga.

Berikut beberapa hal yang harus kita persiapkan sebelum memulai pemotretan buah ini :




  • Sudah pasti kamera 
  • Lensa (lensa yang anda punya saja, namun alangkah baiknya jika lensa makro atau lensa fixed)
  • Akuarium atau toples bening namun yang ukuran besar yang diisi air
  • Dua buah lampu (flash), kalaupun ternyata hanya punya satu lampu juga tidak masalah, asalkan penempatannya sesuai, maksudnya buah dan gelembung bisa tercahayai dengan baik.
  • Double tape ( untuk penanda jatuhnya air)
  • Garisan besi atau palu atau apapun itu, sebagai pengganti sementara fokus kamera (lihat gambar)
  • Background, ini sekedar pilihan saja, jika memang harus berlatar belakang tembok ya tidak masalah, namun tembok yang polos dan berwarna cerah
  • Kanebo untuk lap cipratan air pada kaca
  • Buah/sayur/benda
  • Tripod
  • Trigger


Langkah selanjutnya adalah :

Letakan akuarium/toples yang sudah berisi air. Letakan ditempat yang kira-kira anda merasa nyaman memotretnya.

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Isi akuarium dengan air

Setting posisi lampu dan kamera (jangan lupa gunakan tripod) . Dalam pemotretan kali ini, penulis menggunakan skema pencahayaan seperti di bawah ini, tapi skema ini jangan dijadikan sebagai bahan acuan, disesuaikan saja dengan selera anda :

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Skema Pencahayaan

Jika sudah selesai setting posisi, baik kamera dan lampu, ambil palu/penggaris besi/benda yang tegak lurus dan masukan akuarium/toples yang berisi air, letakan agak tengah :

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Palu untuk pengganti fokus sementara

Setelah berdiri tegak, arahkan kamera ke palu/garisan besi, lakukan focusing dengan menggunakan AF. Setelah yakin fokus, pindahkan tombol ( di dekat lensa ) dari posisi AF ke posisi MF/M. Ini dimaksudkan agar kita tidak perlu merubah-rubah fokus lagi saat memotret.

Yakin fokus anda tidak meleset ? Kalau sudah yakin, beri tanda sisi atas kiri kanan yang sejajar dengan posisi palu/penggaris dengan double tape di akuarium/toples. Tanda ini berguna agar saat kita menjatuhkan buah/benda hanya di area tersebut :

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Pemberian tanda pada sisi akuarium untuk menentukan area jatuhnya buah/benda

Selesai dengan memberi tanda, ambil palu/penggaris dari akuarium. Mulailah mencoba untuk menjatuhkan benda/buah yang akan kita potret. Tinggi rendahnya benda/buah yang akan dijatuhkan dari permukaan air juga menentukan efek.

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Lakukan uji coba, untuk menentukan eksposure yang sesuai

Setelah melakukan percobaan diatas, kini saatnya untuk menentukan eksposure pada kamera. Ingat semakin tinggi nilai sebuah shutter/speed akan semakin cepat/sedikit merekam cahaya dan begitu sebaliknya ? Nah, di pemotretan ini acuan diatas sangat berlaku. Maka dari itu lakukan percobaan-percobaan eksposure, hingga anda merasa pas dengan eskposure selera anda. Setelah menentukan eksposure, mulailah melakukan pemotretan. Di langkah ini, ada dua yang bisa dilakukan dalam menjatuhkan buah/benda, bisa minta bantuan orang lain atau anda menggunakan timer pada kamera. (di pemotretan ini penulis menggunakan remote, dan menjatuhkan buah tersebut sendiri).

Jangan hanya jatuh lurus saja yang dilakukan saat menjatuhkan buah, lakukan beberapa gerakan lain, seperti seolah gerakan menyebar, menghentak agak keras atau gerakan lain yang bisa menghasilkan efek tersendiri. Dan, sekali lagi jangan menjatuhkan buah/benda diluar tanda yang telah kita buat tadi.

Langkah selanjutnya adalah, dilihat hasil fotonya, apakah cukup puas dengan efek-efek yang sesuai ? atau malah anda akan terkejut dengan efek yang justru diluar dugaan anda. Jika sudah ada foto yang menurut anda cukup bagus. Silahkan untuk berhenti atau coba lagi dengan buah/benda lain. Jangan pernah menunda untuk memotret. Mumpung anda sedang semangat, Selamat mencoba, semoga bermanfaat dan berikut beberapa contoh hasil foto dari penulis :

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Eksposure 1/125 f;13 ISO 100Lensa Tamron 70-300 f; 4.5-5.6 .
Saturasi warna serta brightness dan contras dilakukan di Photoshop CS3


tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
1/125 f; 13 ISO 100 Lensa Tamron 70-300 f; 4.5-5.6
Saturasi warna serta brightness dan contras dilakukan di Photoshop CS3


tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
1/125 f; 13 ISO 100 Lensa Tamron 70-300 f; 4.5-5.6 
Saturasi warna serta brightness dan contras dilakukan di Photoshop CS3


Foto dan Teks :

Farid S

tips memotret buah, splash, drop photo, memotret produk, memotret buah dalam air
Baca Juga :

Senandung Foto-Foto Splash, Droplets

No comments:

Post a Comment